Selasa, 28 April 2009

0

Zy 26


This is ending about "The Story"...

Disatu sisi aku tak ingin lagi mengingatnya, disisi lain aku sangat merindukannya.
Dan pada kenyataannya aku mencintai dan menyayanginya tetapi pada kenyataan yang lain Za tidak mencintaiku.
Perasaan ini sungguh aneh, mempertahankan sesuatu yang tak akan pernah terjadi.

"Bagai punuk merindukan bulan"

Aku yang mengawali, maka aku yang mengakhiri.

it is OVER.

THE END

Kamis, 16 April 2009

1

Zy 25


Sambungan dari Zy 23 . . .

. . . Terkadang q sadar akan sesuatu, walaupun kesadaran itu datang dalam waktu cepat atau lamabat, n q sadar bahwa q mencintai n menyayangi Za lebih dari sekedar suka, tapi q juga sadar bahwa Za tak sedikit pun mencintai q. Kesadaran q ini bukan karena tanpa dasar yang jelas, tapi dengan dasar kenyataan yang terjadi pada q. Rabu, 15 April 09, ada musibah yang menimpa q yaitu kecelakaan antara motor vs motor di perempatan jalan sonosewu bantul.Diantara kedua pengendara q dan dwi. Q yang paling parah, kaki kiri q tak bisa q gerakkan waktu itu, hampir terlintas dalam fikiran q bhwa kaki q patah.Q pun langsung dibawa ke RS.Setelah kejadian itu Za tak bertanya sedikitpun tentang bagaimana keadaan q, padahal itu yang q harapkan tapi pada kenyataan'y Za tak perduli pada keadaan q, tapi q beruntung memiliki sahabat yang tak ada dua'y d dunia ini, sahabat2 yg sangat Care ma q n q brsyukur akan karunia yg tlah diberikan tuhan pada q, n mungkin benar, q terlalu terobsesi akan dirinya. Tanpa tahu pa dampak yang akan q dapatkan pada nanti'y. Tp q tak dapat mengendalikan hati q yang selalu memberontak melawan akal sehat q.Walau q tahu kenyataan yang telah terjadi, bahwa Za tak mencintai q tapi hati q tetap keukeuh untuk mempertahankan'y, mempertahankan rasa cinta yang telah lama bertahta dalam hati q.Walau nanti q akan merasakan sakit terus n terus. Q mungkin bodoh n gila, tp kebodohan n kegilaan q ini karena cinta. Apapun yg kita rasa, selalu akan terasa manis jika dibumbui oleh CINTA.

To be continue . . .

Senin, 13 April 2009

0

Zy 24


MATH IN FRIEND and MY LIFE

Hidupku selalu dihadapkan dengan pernyataan-pernyataan yang harus aku pilih. Aku seperti berjalan disuatu garis horisontal yang tak tahu dimana ujungnya, aku berada di dimensi ruang dan dimensi waktu yang berbeda, yang kadang terasa begitu riil dan rasional tapi juga kadang terasa imajiner dan irasional.
Terkadang hidupku seperti kurva sinus dan kosinus yang tak pernah teratur dan selalu bergelombang, aku dan sahabatku dihubungkan dengan hubungan diagonal yang tak pernah putus, aku merasa bahagia saat aku berkumpul dalam himpunan polinominal kebersamaan bersama sahabatku dan ingin rasanya aku kuadratkan agar menjadi kuadrat kesempurnaan. Agar menjadi sebuah garis yang tak terbatas ujungnya karena mereka menempati sudut-sudut istimewa dalam hatiku. Adapun persamaan dan pertidaksamaan yang kami hadapi, dapat kami satukan dalam daerah fungsi dan diselesaikan secara linear agar diharapkan mencapai titik maksimum, kebersamaan kami akan selalu konstan, walaupun waktu terus bergulir.
Aku memang tak dapat mendefinisikan persahabatan secara pasti, tak seperti phytagoras ataupun aljabar tapi aku berharap persahabatan kami dapat bertambah kuat dan bisa selalu berharga positif bagi orang lain. Keberadaan mereka selalu ada dalam statistik jiwaku, yang ku frekuensikan dan ku unionkan agar menjadi nilai mutlak. Mereka selaluku sejajarkan dengan keluargaku agar tidak terjadi translasi kedudukan dalam jiwaku karena Sahabat dan keluargaku selalu kongruen dalam hidupku.
By : Zy

Sabtu, 11 April 2009

1

Zy 23


. . . Kebenaran cinta tak dapat diukur hanya dengan seberapa lama ia bertahta dalam jiwa, tidak pula dengan seberapa dalam rasa itu tertanam dalam hati, tapi dengan seberapa U yakin atas cinta itu sendiri. Kadang rasa yang hadir dalam diri qt begitu besar dan membahagiakan, tetapi terkadang rasa cinta yang hadir dalam hidup qt tak sebanding dengan kesiapan qt untuk menerima rasa itu. Dan janganlah qt mencampur adukkan rasa kagum dengan rasa cinta, walau relatif sama tp masing-masing mempunyai dasar yang berbeda. Memang berat meyakinkan diri qt untuk tetap istiqomah dlm mencintai seseorang, tetapi lebih berat meyakinkan seseorang bahwa qt benar-benar mencintainya. Tak akan ada manusia yang berjalan jika ia takut akan jatuh, takkan da hasil jika qt tak berusah, dan qt tidak akan tahu qt berhasil atau tidak dalam bercinta jika qt tak mencobanya, jika qt takut untuk mencobanya berarti qt kalah dengan anak kecil yang belajar sepeda, walau dia tahu akan jatuh tapi dia tetap mencobanya sampai dia bisa.

Walau Za menyadari atau tidak akan perasaan q, q akan tetap istiqomah dengan rasa q ini sampai q benar-benar yakin bahwa Za adalah cinta q ataupun tidak. Walau keyakinan itu kadang pasang surut dalam hati dan jiwa q. Q akan tetap berusaha menapaki jalan cinta q yang menanjak dan berduri. Walau q tahu q akan lelah tapi q akan tetap terus, terus dan terus mencoba . . .

ZA APA YANG KAU RAGUKAN ? ? ?

To be continue . . .

Jumat, 10 April 2009

0

Zy 22


. . . Q akui rasa cinta yang q rasakan masih sama dengan rasa cinta q yang dulu.Bahkan q merasa rasa yang sekarang akan lbh besar lagi nanti'y, tp q msh blm yakin untuk mengulangi hal yang sama dua kali. Q juga mengakui kalau q yang sekarang lebih tidak percaya diri, maksud q tidak se PD biasa'y jk d dpn cewe, tp Za it laen n perasaan q jg laen ma Za. Perasaan q ga seperti perasaan q k cewe2 laen. Tp perasaan q k Za lbh spesifik lagi n abstrak, bahkan seperti fatamorgana kadang terasa begitu nyata di hati tp terkadang terasa semu di mata. Q tidak bisa mendefinisikan perasaan q secara kongkrit, ga seperti enstain yg dpt mendefinisikan energi dgn E=mc2, ga jg seperti phytagoras yg mendefinisikan ukuran sisi miring bidang segitiga dgn a2=b2+c2, q tak sejenius mereka yang dapat memecahkan masalah dgn rumus2'y, q hanya manusia biasa yang ingin menapaki jalan semampu kaki q melangkah. Andai jalan hidup q tak serumit labirin, mungkin q tak kan merasakan kesulitan menjalani semua ini, tapi q bersyukur jg dgn keadaan ini karena q bisa semakin tegar n kuat menghadapi cobaan yg akan q hadapi kelak, walau q tak sekokoh gunung yang tetap berdiri walau di terpa angin tornado, tak pula sekuat karang d lautan yg tetap tegar walau dihantam gelombang tsunami. Q hanyalah q, seorang anak manusia yang sedang mecari cinta sejati yg benar-benar sejati'y cinta.
To be continue . . .

Selasa, 07 April 2009

1

Zy 21


. . . Dlm dunia ni cuma da 2 kemungkinan ya ato tdk, now or never, hidup ato mati, berhasil ato gagal. Smua it d tentukan oleh sberapa besar usaha qt untuk mendapatkan pa yang qt mau.
Setelah sekian lama kami tak saling sapa, n tak saling bicara, akhir'y q brusaha mengumpulkn seluruh keberanian q tuk brbicara dng Za, tapi q urungkan karena Za sdng bicara dgn shbt q, lalu q hanya pergi n bergegas plng krn sore itu hujan lebat. Wlw shbt q menyapa q n dy berusaha agar q brbincang dgn'y brserta Za.Tp q sengaja tidak menanggapi'y, dgn alasan q mo ambil uang d atm, lalu q pn pulang k kntrkn q. Beberapa hari kemudian q bener2 siap untuk bicara dgn Za, untuk mengawali'y q berbincang dngn za hanya lwat telp krna q lum berani berbincang dng za lg untuk sekarang ni. Awal'y q telp Za dua kali tp tdk pernah Za angkat, n q pn brfikiran mungkin Za dah ga mau menerima telp lg dr q, lalu q memutuskan untuk tdk menelpn'y hr itu, tp tak pernah q fikirkan, Za sms pd q n dy bilang "da pa Zy?" setelah Za sms barulah q menelpn'y untuk yg k 3 kali'y n kami pn brbincang dgn Za, q merasa nyaman jk q mendengar suara'y wlw trkadang qt sama2 tak bicara. Tp q senang. Wlw q hrs jalan kaki tuk beli pulza krna plza q hbs, tp ga jd masalah karena q pengen mendengar suara Za setelah sekian lama tak mendengar suara'y. Kadang da hari dimana qt bahagia n da hari dimana qt menderita. Q ga th kpn q merasa benar2 bahagia krna Za, n kpn q merasa benar2 menderita krna Za. Kedua hal itu tak pernah pasti dlm hdp q. . .

To be continue. . .

Sabtu, 04 April 2009

2

Zy 20


. . . Dan sebab itulah q truz menyendiri dan memikirkan bagaimana jalan tebaik yg seharus'y q ambil. Tapi semakin q brusaha berfikir q d temukan dgn keputus asaan yang tak kunjung berakhir, q th itu suatu kerugian karena q telah menyianyiakan waktu dan fikiran. Tapi jika tidak seperti itu q tidak akan tenang, hingga d suatu saat terpintas dlm benak q, bahwa sejati'y jodoh ada d tangan Tuhan dan pasti setiap orang akan d pertemukan jodoh'y masing-masing bisa sekarang atau bisa esok nanti. Q percaya jika kelak nanti q berjodoh dgn Za, pastilah qt dpt bersama walau jarak atau tempat memisahkan qt sekarang. Ingat sebuah takdir pasti sudah d tuliskan oleh sang Pencipta, tapi qt jg harus brusaha untuk mendapatkan'y. Luruskan Niat karna Allah, pasti qt akan diridhoi_Nya.

Memang sekarang q msh blm berani berbincang lagi dgn Za, tp q yakin keadaan yg seperti ini lambat laun akan berganti dgn keakraban yg baru. Entah kapan waktu'y q pasti bisa. Toh smua sahabat q mendukung q dgn semangat n motifasi yg mereka berikan. Q tidak akan menyianyiakan dukungan mereka, q akan truz berusaha walaupun sedikit kemungkinan yg akan aku dapatkan . . .

To be continue . . .